Tuesday, August 15, 2006

TEN THINGS WHICH NULLIFY ONE'S ISLAM

Brother and Sister Muslim, you must be aware that there are matters which nullify your Islam. Please be Mindful of them :

1. Associating partners with Allah (shirk). Allah Most High says :
"Truly, whosoever sets up partners with Allah, then Allah has forbidden the Garden for him, and the Fire will be his abode. And for the wrongdoers there are no helpers." (Soorah Al-Ma'ida 5:72)
Calling upon the dead, asking their help, or offering them gifts or sacrifices are all forms of shirk.

2. Setting up intermediaries between oneself and Allah, making supplication to them, asking their intercession with Allah, and placing ones trust in them is unbelief (kufr).

3. Anyone who does not consider the polytheists (mushrikeen) to be unbelievers, or who has doubts concerning their unbelief, or considers their way to be correct, is himself/herself an unbeliever (kafir).

4. Anyone who believes any guidance to be more perfect, or a decision other than the Prophets decision to be better, is an unbeliever. This applies to those who prefer the rule of Evil (Taghout) to the Prophets rule. Some examples of this are:
(a) To believe that systems and laws made by human beings are better than the Shariah of Islam; for example,
That the Islamic system is not suitable for the twentieth century.
That Islam is the cause of the backwardness of the Muslims.
Or that al-Islam is a relationship between Allah and the Muslim. It should not interfere in other aspects of life.
(b)To say that enforcing the punishments prescribed Allah, such as cutting of the hand of the thief or the stoning of an adulterer, is not suitable for this day and age.
(c) To believe that it is permissible to give a rule from that which Allah did not reveal in Islamic transactions or matters of law, punishments or other affairs. Although one may not believe such things to be superior to the Shari'ah he in effect affirms such a stand by declaring a thing which Allah has totally prohibited, such as adultery, drinking alcohol or usury, to be permissible. According to the consensus of the Muslims, one who declares such things to be permissible is an unbeliever (Kafir)

5. Anyone who hates any part of what the Messenger of Allah [saw] has declared to be lawful has nullified his Islam, even though he may act in accordance with it. Allah Most High says :
"This is because they hate what Allah has sent down, so he has made their deeds fruitless" (Soorah Muhammad 47:9)

6. Anyone who ridicules any aspect of the religion of the Messenger of Allah [saw], or any of its rewards or punishments, becomes an unbeliever. Allah Most High says :
"Say: Was it Allah, and His signs and His Messenger that you were mocking? Make no excuse; you have disbelieved after you had believed." (Soorah At-Tawbah 9:65-66)

7. The practice of magic. Included in this, for example, is causing a rift between a husband and wife by turning his love for her into hatred, or tempting a person to do things he dislikes using black arts. One who engages in such a thing or is pleased with it is outside the fold of Islam. Allah Most High says :
" But neither of these two (angels, Harut and Marut) taught anyone (magic) till they had said, Indeed, we are a trial; then do not disbelieve. (Soorah Al-Baqarah 2:102)

8. Supporting and aiding polytheists against the Muslims. Allah Most High says :
"Whoever among you who takes them as allies is surely one of them. Truly, Allah does not guide the wrongdoers." (Soorah Al-Maida 5:51)

9. Anyone who believes that some people are permitted to deviate from the Shariah of Muhammad [saw] is an un believer by the word of Allah Most High :
"And whoever seeks a religion other than Islam, it will not be accepted of him, and in the hereafter he will be from among the losers." (Soorah al-Imran 3:85)

10. To turn completely away from the religion of Allah neither learning its precepts nor acting upon it. Allah most high says :
" And who does greater wrong than he who is reminded of the revelations of his Lord and turns aside therefrom Truly, We shall exact retribution from the guilty." (Soorah As-Sajdah 32:22)
and He [swt] also says (what means):
"But those who disbelieve turn away from that about which they are warned."

It makes no difference whether such violations are committed as a joke, in seriousness or out of fear, except when done under compulsion (i.e. from threat of loss of life )We seek refuge in Allah from such deeds as entail His wrath and severe punishment.

Source : http://ahmadjibril.com/articles/nullify.html

Sunday, August 06, 2006

Tanda-tanda isteri NUSYUZ (نوشوز)

Kita jangan keliru, apabila wanita disebut sebagai isteri, bukanlah untuk merendahkan taraf wanita itu. Ia adalah sebagai suatu jaminan hak supaya mereka itu dipelihara, dilindungi dan dibela dengan baik oleh suami.


Seorang isteri tentulah mempunyai tugas dan tanggungjawab terhadap suami. Tanggungjawab ini adalah suatu perkara yang serius dan tidak boleh diabai-abaikan. Isteri yang mengabaikannya senang mendapat laknat dan dikhuatiri termasuk ke dalam kategori isteri derhaka.


Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh ‘Aisyah Radhiallahu ‘Anha bermaksud:


"Aku pernah bertanya kepada Baginda: "Siapakah orang yang paling berhak ke atas isteri ?" Baginda menjawab:"Orang yang paling berhak kepada isteri ialah suaminya". Kemudian aku bertanya lagi :"Dan siapakah orang yang paling berhak ke atas suami?" Baginda menjawab:"Orang yang paling berhak ke atas seorang suami ialah ibu kandungnya."
(Riwayat Bazar dan al-Hakim)


Dalam sebuah hadis yang lain pula Baginda bersabda bermaksud: "Sekiranya aku dibenarkan untuk memerintahkan seseorang bersujud kepada orang lain nescaya aku perintahkan seorang isteri bersujud kepada suaminya."
(Riwayat Tirmizi dab Ibnu Hibban)

Jika ada para isteri yang tidak menunaikan tanggungjawabnya kepada suami dengan sebaik-baiknya, dan menganggap tanggungjawab terhadap suami itu hanya membebankan dan menyusahkan dirinya, maka isteri yang sedemikian itu dikhuatiri termasuk di dalam kategori isteri yang menderhaka atau nusyuz.


Apakah ciri atau tanda isteri yang derhaka itu? Ini perlu diketahui semata-mata untuk dijadikan langkah waspada agar para isteri terhindar daripadanya. Berikut diketengahkan antara ciri atau tanda isteri derhaka:


1.Tidak mensyukuri kebaikan yang dilakukan suami
Sabda Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bermaksud: "Aku lihat api neraka, tidak pernah aku melihatnya seperti hari ini, kerana ada pemandangan yang dahsyat di dalamnya. Telah aku saksikan kebanyakan ahli neraka ialah wanita. Rasullullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam ditanya: "Mengapa demikian ya Rasulullah?" Baginda menjawab: "Wanita mengkufurkan suaminya dan mangkufurkan ihsannya. Jikalau engkau berbuat baik kepadanya seberapa banyak pun dia masih belum merasa berpuas hati dan merasa cukup."
(Riwayat al-Bukhari)


Dalam hadis yang lain Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda bermaksud:
"Kebanyakan ahli neraka adalah terdiri daripada kaum wanita." Maka menangislah mereka dan bertanya salah seorang daripada mereka: "Mengapa terjadi demikian, adakah kerana mereka berzina atau membunuh anak atau kafir ?" Baginda menjawab : "Tidak, mereka ini ialah mereka yang menggunakan lidah menyakiti hati suami dan tidak bersyukur akan nikmat yang disediakan oleh suaminya."
(Riwayat Muslim)


Ibnu ‘Asakir pula menyebut: "Apabila seorang isteri berkata kepada suaminya, aku belum pun melihat atau merasa nikmat pemberian daripadamu, maka ketika itu gugurlah segala pahala amalan kebajikannya."


2.Menyakiti hati suami
Isteri yang suka menyakiti hati suami akan menerima balasan buruk sebagaimana sabda Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam: " Seorang wanita menyakiti suaminya, maka isterinya yang bidadari itu berkata: Janganlah kamu menyakitinya semoga Allah mengutukmu, kerana dia (suami) itu disampingmu hanyalah sebagai orang asing yang akan berpisah denganmu menuju kami."
(Riwayat Ibnu Majah)


3.Puasa sunat tanpa keizinan suami
Sabda Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam: "Tidak boleh seorang isteri mengerjakan puasa sunat, jika suaminya ada dirumah, serta tidak dengan izinnya dan tidak boleh memasukkan seorang lelaki ke rumahnya dengan tidak izin suaminya."
(Riwayat Bukhari dan Muslim).


4.Keluar rumah tanpa izin suami
"Apabila perempuan keluar rumah, sedangkan suaminya membencinya, dia dilaknat oleh semua malaikat di langit, dan semua apa yang dilaluinya selain daripada jin dan manusia sehingga dia kembali."
(Diriwayatkan oleh Thabarani di dalam al-Awsat)


5.Meminta cerai daripada suami
Sabda Rasulallah sallallahu ‘Alaihi Wasallam bermaksud:
"Mana-mana isteri yang meminta suaminya menceraikannya dengan tiada sebab yang dibenarkan oleh syara’ haram baginya bau syurga."
(Riwayat Abu Daud dan Tirmizi)


6.Isteri yang tidak menunaikan hajat suami
Sabda Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam:
"Apabila memanggil suami akan isterinya ke tempat tidur, tetapi ditolaknya sehingga marahlah suaminya, maka akan tidurlah wanita itu di dalam laknat malaikat sehingga ke pagi."
(Riwayat Bukhari dan Muslim)


Demikian sebahagian daripada ciri-ciri atau tanda isteri derhaka dan balasan buruk yang akan diterima di akhirat nanti. Semoga ianya akan memberikan manfaat dan kesedaran bagi kita semua, khususnya kaum isteri.

Source : http://www.brunet.bn/gov/mufti/alhadaf/dis98/h_ciri.htm